2.3.17

kisah usang

di jalanan yang tenang, 
pikiran berlalu lalang.
di jembatan yang senyap, 
mulut sungkan berucap. 
segala yang dikenang, 
tak lagi terhubung benang. 
memori mulai menggelap, 
lupakan yang pernah diungkap. 
air mata yang menggenang, 
kini kerak kering kerontang. 
menyusut mata yang sembap, 
berpendar kisah yang cakap.


-Lana-

No comments:

Post a Comment