Aroma First Impression Of Earth

Notifikasi dari jejaring sosial soundcloud pagi itu membuat saya ingin loncat, girang. The Strokes yang baru-baru ini membuat akun soundcloud untuk promo album terbarunya, memperdengarkan single All The Time secara cuma-cuma. Single kedua setelah One Way Trigger yang semerbak dengan aroma synth.
Isu tentang lagu All The Time yang digambarkan "like The Strokes old tunes", ternyata tidak sepenuhnya benar. Kalau berpikir jauh ke belakang pada Is This It jelas tidak mungkin, tapi atmosfir lagu ini mengingatkan saya pada album ketiga mereka, First Impression of Earth.

Lagu ini terlalu mengejutkan, terutama polanya. Verse bagian pertama hanya berisi dua bait dan langsung dihajar verse kedua dengan nada yang berbeda. Hal ini kurang nyaman di telinga, kesannya lagu ini terlalu buru-buru. Bagian solo gitar cukup menghibur dan mudah diingat, apakah ini menandakan kesederhanaan atau keakraban? Beberapa solo gitar dari mereka selalu saya ingat karena mengagumkan, seperti pada Last Nite dan Reptilia (atau mungkin hanya selera saya saja).

Dari dua lagu yang sudah mereka rilis, nampaknya Comedown Machine tak lebih dari kelanjutan album Angles. Entah siapa kepala dibalik bebunyian elektronik pada album mereka, yang jelas mereka telah berhasil meninggalkan cetak biru The Strokes. Kumpulan lagu bagus belum tentu menjadi album yang bagus pula.

Jakarta

-Lsy-