21.7.13

Satu Jam Saja

Perbincangan itu ada arahnya, tidak ngalor-ngidul seperti biasanya. Bicara ini, bicara itu. Tujuannya bukan mau menyelamatkan. Akhirnya kami kehilangan semuanya. Ada dunia yang kami bangun selama empat tahun terakhir, kami ada di dalamnya. Dunia itu sama dengan seperempat umur kami dan kini lenyap. Tak lenyap sepenuhnya memang, ada memori. Tapi itu tak ada gunanya. Dunia itu telah ditelan dimensi kesebelas yang tak kami pahami keberadaannya. Entah pada dimensi keberapa kami dapat ganjaran dari semua itu. Sakit rasanya. Sulit rasanya. Entah ada kesembuhan atau ada kegilaan. Tak tertolong lagi.

-Lsy-

No comments:

Post a Comment